TANGERANG, BANTEN- Mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Andika Perkasa dinilai layak menjadi bakal calon wakil presiden (cawapres) pendamping bakal calon presiden (capres) Ganjar Pranowo pada kontestasi Pilpres 2024. Andika dinilai tak punya catatan hitam selama berkarier di militer.
"Andika unggul dalam hal tidak mempunyai catatan hitam dalam perjalanan kariernya sebagai militer," kata pengamat politik Djuni Thamrin dalam keterangannya, Kamis (5/10).
Ia mengungkapkan, tidak memiliki sejarah pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM). Namun, Andika dinilai sukses mengedepankan prinsip HAM selama menjabat sebagai Panglima TNI.
"Andika relatif sukses membangun HAM dan demokratisasi dalam SOP militer," ucap Djuni.
Sementara itu, Analis Politik dan Militer Universitas Nasional (UNAS) Selamat Ginting mengatakan, karir militer Andika Perkasa terbilang lebih unggul dari bakal capres Prabowo Subianto.
“Andika bintang empat, Prabowo bintang tiga. Andika sampai KSAD dan Panglima TNI. Prabowo hanya sampai Panglima Kostrad dan Komandan Sesko TNI,” ucap Selamat.
Ia berujar, Andika juga jauh lebih unggul dalam pendidikan umum. Sebab, Andika meraih gelar doktor dari universitas ternama di Amerika Serikat.
“Pendidikan umum, Andika lebih bagus, gelar doktor. Prabowo setelah lulus Akmil tidak pernah mengenyam pendidikan umum lagi,” tegasnya.
Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani sebelumnya mengungkapkan bahwa Andika Perkasa memang masuk ke dalam salah satu bursa bakal cawapres yang jadi pertimbangan. Selain Andika, ada juga nama Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno, Menko Polhukam Mahfud MD dan Menteri BUMN Erick Thohir.
"Masih seperti nama-nama yang ada Pak Erick Thohir, Pak Sandi Uno, Pak Andika, dan Pak Mahfud," ungkap Puan beberapa waktu lalu.
0 comments:
Post a Comment