TANGERANG, BANTEN- Bakal calon presiden (capres) Ganjar Pranowo bertemu dengan relawannya di Tasikmalaya, Jawa Barat. Kegiatan tersebut dalam rangka bersilaturahmi dan ramah-tamah antara Ganjar dengan para tim relawan.
Ganjar mengaku merasa takjub. Sebab, banyak relawan yang sudah turun langsung untuk membantu masyarakat.
“Ya ternyata banyak relawan yang sudah bekerja langsung membantu masyarakat bahkan mereka membantu UMKM,” kata Ganjar saat bertemu para relawan, Selasa (10/10).
Ganjar pun mendapatkan banyak cendera mata dari para relawan. Beberapa di antaranya merupakan hasil dari produk pengembangan UMKM yang dilakukan oleh para tim relawan.
“Jadi produk-produknya di pamerkan kepada saya. Mereka mendekati warga dengan baik,” tegas Ganjar.
Mantan Gubernur Jawa Tengah ini mengapresiasi kerja keras para tim relawan. Menurutnya cara komunikasi yang sudah dibuat sangat bagus dan harus dipertahankan.
“Luar biasa karya binaan mereka dan cara komunikasi yang bagus,” ucap Ganjar.
Sementara itu, Koordinator Wilayah (Korwil) Relawan Komunitas Sopir Truk Jawa Barat Willy Sadly menyampaikan kerja keras timnya dalam mensosialisikan bakal capres Ganjar Pranowo.
“Kami sudah melakukan hampir 26 Kabupaten/Kota se-Jawa Barat kami bersilaturahmi dengan sopir truk ataupun kenek dan montir, dan keluhannya sama pak sopir truk adalah pungli (pungutan liar),” ucap Willy Sadli saat bertemu dengan Ganjar.
Willy berharap, Ganjar dapat menuntaskan apa yang dikeluhkan oleh para sopir truk, ketika menjabat sebagai Presiden Republik Indonesia.
“Bapak terkenal di Jawa tengah tentang memberantas pungli, mudah-mudahan nanti Bapak ke depan di Indonesia nantinya khususnya di Jawa Barat karena sopir truk punya keluhan yang sama yaitu pungli,” ungkap Willy Sadli.
Relawan lainnya, yakni Santri Dukung Ganjar (SDG) Jabar berbicara mengenai langkah kongkret untuk mengenalkan Ganjar Pranowo ke masyarakat.
“Banyak pondok-pondok pesantren yang kita sudah silahturahmi dengan tujuan utama adalah mengenalkan sosok Bapak Ganjar;” ucap Korwil SDG Jabar, Achmad Hakiki.
Selain mengenalkan sosok Ganjar Pranowo, Achmad menuturkan mereka juga menginginkan agar Pondok Pesantren menjadi sebuah lembaga yang harus diperhatikan dalam rangka mewujudkan Indonesia Emas 2045.
“Perjalanan panjang yang kami lalui cukup panjang, karena Ponpes adalah sebuah lembaga pendidikan yang juga harus dilihat oleh pemerintah,” pungkas Achmad.
Sebagaimana diketahui, sebanyak 35 relawan se-Tasikmalaya hadir dalam acara silahturahmi bersama Ganjar Pranowo. Sejumlah relawan yang hadir di antaranya OMG, SDG, Kowarteg, KST, GANJARTIVITY, PMN, GMC, GMP, Kajol, Pandawa, Srikandi, Mak Ganjar, Ganjar Sejati, Nelayan Balad Ganjar.
Selanjutnya Wanita Nelayan Sadulur Ganjar, Hisnu, Gapura Ganjar, Desgan, Saung Ganjar, SAGA, Nyai dan Ning, Petebu, Gerakan Merah Putih, AMS.
0 comments:
Post a Comment