TANGERANG, BANTEN- Elektabilitas calon presiden (Capres) dari PDI Perjuangan Ganjar Pranowo terlihat makin meroket di Banten. Bahkan, Ganjar menyalip calon lainnya seperti Prabowo Subianto dan Anies Baswedan.
Elektabilitas Ganjar unggul di Banten berdasarkan data yang diumumkan Lembaga Survei Indonesia (LSI). Ganjar makin meroket di Banten semenjak tiga bulan belakangan dimulai dari Juli sampai September 2023. Hasil survei menunjuk bahwa elektabilitas Ganjar di Banten mencapai 39,2 persen, disusul Prabowo Subianto 37,9 persen, dan terakhir Anies Baswedan 19,8 persen.
Ketua Bapilu DPD PDI Perjuangan Banten Mukhlis mengatakan hasil survei dapat menjadi penyemangat bagi semua kader serta simpatisan. "Alhamdulillah, kami menyambut baik hasil survei LSI. Ini akan menjadi penyemangat kami untuk terus mensosialisasikan Ganjar di Banten," ucap Mukhlis, Jumat (13/10). Meski demikian, menurut dia, masih ada pekerjaan rumah yang harus segera diselesaikan berkaitan dengan popularitas Ganjar.
Tidak hanya itu. Capres Ganjar Pranowo juga mendapat pesan dari kiai sepuh Kesultanan Keraton Surosowan Banten Abuya KH Tubagus Ahmad Syadzili Wasi.
Pertemuan digelar di kediaman Abuya Syadzili Wasi di Jalan Raya Banten, Kasemen, Kota Serang, Minggu. Abuya Syadzili memberi pesan kepada Ganjar untuk menjaga toleransi. “Banyak nasihat-nasihat yang sifatnya untuk kemasyarakatan yang luar biasa. Bagaimana harus saling menghargai, menghormati, suka tolong-menolong, dan menjaga toleransi,” ujar Ganjar dalam keterangan tertulis, Minggu.
Menurut mantan gubernur Jawa Tengah itu, sudah sepatutnya nilai-nilai tersebut diterima dan diterapkan oleh generasi muda bangsa. Karena itu, menurut dia, ada banyak pelajaran yang bisa didapatkan dari kesultanan Banten. “Kalau yang muda-muda ini mendapatkan petuah dari orang tua agar semuanya ingat. Ditunjukkan oleh banyak tokoh dari Banten, kalau mau belajar toleransi, ya di sini,” ujarnya.
0 comments:
Post a Comment