TANGERANG, BANTEN- Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo, Arsjad Rasjid menyampaikan, salah satu tugasnya dalam tim pemenangan ini untuk memberikan masukan kepada tim koalisi, termasuk mengusulkan bakal calon wakil presiden (cawapres). Ia mengakui, nama mantan Panglima TNI Andika Perkasa masih masuk ke dalam bursa bakal cawapres. "Jadi dari nama A sampai Z, jadi kalau Mas Andika itu juga kan pernah dikatakan menjadi cawapres, ya pastinya nama Mas Andika juga ada di situ," kata Arsjad kepada wartawan, Selasa (17/10).
Selain Andika, lanjut Arsjad, TPN juga mengusulkan nama Menkopolhukam Mahfud MD, Menteri BUMN Erick Thohir, Menparekraf Sandiaga Uno dan Gubernur Jawa Timur Khofifah. "Mulai dari Mas Andika ada, Mas Erick ada, Mas Sandi Uno ada, Mbak Khofifah ada, Pak Mahfud ada, semua nama, semua nama yang benar-benar ada sebagai pernah disebut sebagai cawapres, wajib untuk kita untuk menulis itu semua," ucap Arsjad.
Kendati demikian, kata Arsjad, nama-nama tersebut baru sebatas usulan. Pasalnya, yang menentukan cawapres pada akhirnya adalah Ganjar Pranowo. "Jadi ke depannya menjadi seorang partner dari Mas Ganjar Pranowo, penting sekali untuk itu. Jadi hak itu ada di Mas Ganjar dan kami memang bertugas untuk menyiapkan semuanya, pokoknya siapapun nama yang pernah ada disebut, disiapkan dan diberikan kepada beliau sebagai bahan masukan," pungkasnya.
Sebelumnya, Sekjen PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto memastikan cawapres pendamping Ganjar Pranowo tinggal diumumkan oleh Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
Menurutnya, nama cawapres Ganjar tidak akan lama lagi diputuskan. Dia menyampaikan, PDIP bersama partai pendukung pencapresan Ganjar lainnya.
0 comments:
Post a Comment