Penyerang Timnas U20 Indonesia, Hokky Caraka menyampaikan permintaan maaf setelah meluapkan kekecewaannya akibat Indonesia batal menggelar Piala Dunia U20 2023.
Diketahui, Hokky Caraka memang menjadi salah satu penggawa Timnas Indonesia yang aktif menyuarakan kekecewaannya setelah gagal tampil di Piala Dunia U20 2023.
Salah satu kekecewaan Hokky Caraka adalah saat ia mengomentari unggahan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.
Sebelumnya, ribuan masyarakat yang kecewa pun akhirnya beramai-ramai menyerang akun Instagram Ganjar Pranowo setelah Indonesia gagal menjadi Piala Dunia U20 2023.
Pasalnya, penolakan Israel yang dilakukan Ganjar Pranowo disebut sebagai salah satu penyebab FIFA membatalkan gelaran turnamen usia kelompok tersebut.
Sehingga banyak pihak yang mengaku kecewa dengan sikap Ganjar, salah satunya adalah Hokky Caraka.
Striker Timnas U20 Indonesia itu menyindir Ganjar di kolom komentar salah satu unggahannya.
"Makasih banyak pak, O Iya pak kami tau pak nasib bapak sudah terjamin, masa depan bapak juga sudah bagus. Sedangkan Kami pak? Kami baru mau merintis karier menjadi lebih baik, tapi batu lompatan kita sudah diancurin sama bapak. #mkshganjar_pranowo,” tulis Hokky.
Setelah vokal menyuarakan kritik hingga sindiran, Hokky Caraka memohon maaf kepada pihak-pihak yang merasa tersakiti atas komentarnya.
Hokky Caraka mengaku, pernyataan tersebut ia keluarkan tak lepas dari rasa kecewa dan kekesalannya.
Permintaan maaf Hokky Caraka itu ia sampaikan melalui unggahan Instagram Story pribadinya @hokkycaraka_, pada Sabtu (1/4/2023).
"Saya, Hokky Caraka meminta maaf kepada seluruh belah pihak, kelompok, maupun pribadi yang tersinggung atas statement yang saya beri baik secara lisan maupun tertulis di media sosial," tulis Hokky Caraka.
"Semua itu tidak lepas dari rasa kekecewaan, kekesalan dan juga kesedihan saya setelah menerima kabar dan kenyataan batalnya Piala Dunia U-20 di Indonesia," pungkasnya.
Striker Timnas U20 Indonesia, Hokky Caraka meminta maaf usai meluapkan kekecewaannya akibat Indonesia batal menjadi tuan rumah Piala Dunia U20 2023, Sabtu (1/4/2023).
Diketahui, Piala Dunia U20 2023 yang rencananya digelar pada 20 Mei hingga 11 Juni 2023 mendatang dipastikan gagal digelar di Indonesia.
Aksi penolakan terhadap salah satu kontestan Piala Dunia U20 2023, Timnas Israel, disebut sebagai alasan FIFA mencabut status Indonesia sebagai tuan rumah.
Sejatinya, Ketua Umum PSSI, Erick Thohir telah melakukan lobi kepada FIFA guna mencari jalan keluar terkait permasalahan Piala Dunia U20 2023.
Namun, Federasi Sepakbola Dunia itu tampaknya telah membuat keputusan bulat dengan mencabut status Indonesia sebagai tuan rumah kompetisi empat tahunan tersebut.
0 comments:
Post a Comment