JAKARTA- Penduduk Jawa Tengah (Jateng) yang bermukim di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek) berkesempatan mengikuti mudik gratis menggunakan kereta api.
Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo memberi kesempatan mudik gratis Lebaran bagi mereka melalui program ‘Mudik Gratis Kereta Bantuan Gubernur Jawa Tengah Tahun 2023’.
Melalui unggahan di akun Instagram @ganjar_pranowo, Minggu (26/3/2023), ia menjelaskan, mudik gratis tersebut menggunakan moda transportasi kereta api.
Syarat utama peserta mudik gratis tersebut adalah memiliki kartu tanda penduduk (KTP) wilayah Jawa Tengah.
Sementara, untuk pendaftaran mudik gratis tersebut, dibuka pada tanggal 27 Maret 2023 secara online atau dalam jaringan (daring) melalui link pedamateng.penghubung.jatengprov.go.id/swa.
“Warga Jateng yang di Jabodetabek, ayo ikut MUDIK GRATIS pakai moda Kereta Api.
Daftarnya tanggal 27 Maret 2023 online di pedamateng.penghubung.jatengprov.go.id/swa dengan syarat utama tentunya punya KTP Jateng.
Sedulur-sedulur lainnya boleh dikabari dan tag disini biar ikutan ya,” demikian tertulis dalam keterangan unggahan tersebut.
Pendaftar yang merupakan satu keluarga dapat mendaftar secara kelompok, dengan jumlah maksimal anggota keluarga sebanyak empat orang.
Selain mudik gratis bantuan Gubernur Jawa Tengah tersebut, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) juga menggelar mudik gratis 2023, dengan nama program Angkut Motor Gratis atau Motis.
Mengutip pemberitaan KOMPAS.TV sebelumnya, Direktur Lalu Lintas Angkutan Kereta Api Ditjen Perkeretaapian Kemenhub Djarot Tri Wardhono menjelaskan, sejak dibuka pada 1 Maret 2023 lalu, total jumlah pendaftar Motis saat ini sebanyak 3.094 penumpang dan 1.994 motor.
Padahal, program angkutan sepeda motor gratis dengan kereta api ini menyediakan kapasitas hingga lebih dari 46 ribu penumpang dan lebih dari 10 ribu unit sepeda motor.
Djarot mengungkapkan, terdapat tiga hal baru dalam mudik gratis dengan moda kereta api tahun ini.
Pertama, motor dan penumpang akan diangkut dengan kereta api yang sama, yakni kereta AC ekonomi.
Kedua, penerapan harga tiket yang relatif murah, berkisar antara Rp10.000-Rp20.000 bagi penumpang sesuai jarak lintasan.
Ketiga, terdapat tambahan lintasan baru, yaitu lintas Cilegon-Semarang Tawang atau lintas utara.
"Sebelumnya, hanya ada dua lintasan yaitu lintas tengah (Jakarta Gudang-Purwosari) dan lintas selatan (Kiaracondong-Purwosari)," ujar Djarot, Sabtu (25/3/2023).
0 comments:
Post a Comment