SOLO, JAWA TENGAH- Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo pastikan suplai pangan di Jateng aman selama Ramadan ini. Bahkan, berdasarkan pantauan Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Jateng, sejumlah komoditas pangan justru mengalami penurunan harga.
Ganjar mengatakan, jajarannya TPID sudah melakukan pantauan harga di sejumlah ritel dan pasar tradisional pada H-2 Ramadan atau Selasa (21/3). Pantauan dilakukan untuk melihat perkembangan harga-harga di pasaran. Sebab peningkatan kebutuhan jelang Ramadan secara otomatis memengaruhi meningkatnya harga komoditas.
“Maka kami minta untuk memastikan suplainya cukup, harganya bisa stabil,” kata Ganjar usai resmikan gedung baru klinik skin care di kawasan Kecamatan Banjarsari, Solo, Rabu (22/3).
Adapun hasil pantauan TPID di Pasar Johar Semarang dan Superindo Imam Bonjol Semarang, harga sejumlah komoditas mengalami penurunan. Seperti bawang merah dari harga Rp 30 ribu per kilogram, berdasarkan pantauan terakhir kemarin turun menjadi Rp 27 ribu per. Kemudian, harga bawang putih kating menjadi Rp 28 ribu per kilogram, dari yang sebelumnya Rp 30 ribu per kilogram. Sedangkan harga cabai rawit setan menjadi Rp 65 ribu per kilogram, dari sebelumnya Rp 70 ribu per kilogram.
Dengan kondisi yang stabil ini, Ganjar pun berharap masyarakat bisa menjalankan ibadah Ramdan dengan baik dan khusyuk.
“Seluruh masyarakat muslim saya menyampaikan selamat menjalankan ibadah Ramadan, mudah-mudahan puasanya bisa lancar semuanya,” tuturnya.
Disinggung mengenai kegiatannya selama Ramadan tahun ini, Ganjar mengatakan, tak banyak yang berubah. Seperti diketahui, Ganjar setiap Ramadan tetap rutin menyapa warga. Seperti saat awal masa pandemi Covid-19, Ganjar ngabuburit sambil gowes dan menyambangi sejumlah ponpes hingga panti asuhan.
Sedangkan pada Ramadan 2022 kemarin, Ganjar berkeliling ke kabupaten kota menyerahkan bantuan program rumah tidak layak huni (RTLH) menggandeng Baznas Jateng.
“Yang pasti Tarawih pertama dan tentu saja mudah-mudahan seluruh masyarakat bisa merayakan dengan baik,” ujarnya.
Selain itu Ganjar juga mengucapkan Selamat Hari Raya Nyepi bagi seluruh umat Hindu. Ganjar mengatakan, suasana hari-hari belakang terasa begitu religius dengan keindonesiaan yang kental.
“Hari ini juga masyarakat Hindu sedang merayakan Nyepi. Selamat Nyepi yang mudah-mudahan juga bisa menjadi refleksi di antara umat Hindu ya. Jadi suasananya beberapa hari ini sangat religius dalam bingkai keindonesiaan,” tandas gubernur dua periode itu.
0 comments:
Post a Comment