SERANG, BANTEN- Sebanyak 18 organisasi gabungan relawan "Jokowi" atau Joko Widodo menggelar Musyawarah Rakyat (Musra) Indonesia seri ke-7 di Kota Serang pada Minggu (20/11/2022). Salah satu agenda utama musra adalah menentukan Calon Presiden dan Wakil Presiden pada Pemilu 2024.
Musra yang digelar di Plaza Aspirasi, Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten (KP3B) Kota Serang.
Ketua Dewan pengarah Musra Indonesia Andi Gani Nena Wea mengatakan, dari sejumlah musra yang digelar relawan Jokowi di berbagai provinsi, pembahasannya mulai mengerucut pada sosok Ganjar Pranowo hingga Prabowo Subianto.
"Muncul beberapa nama besar, yang menempati paling atas itu ada Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto," kata Andi saat menghadiri Musra ke-7 di Banten.
Sementara, untuk cawapres yang paling dominan dipilih adalah Sandiaga Uno, Mahfud MD, Agus Harimurti Yudhoyono hingga Arsjad Rasjid yag kini menjabat sebagai Ketua Kamar Dagang dan Industri Indonesia. "Jadi saling kejar-kejaran," katanya.
Untuk capres dan cawapres hasil Musra di Banten akan diumumkan hari Selasa (22/11/2022) berbarengan dengan hasil musra gabungan relawan Joko Widodo di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel).
"Tentu di Banten kita tidak boleh mendahului suara rakyat Banten tapi yang pasti nama nama ini tidak bergeser di semua musra," katanya.
Pasca menggelar musra di Banten, lanjut Andi, relawan Jokowi di luar negeri yakni Asia Timur Raya juga akan menggelar musra di Hongkong dan Makau pekan depan. "Dan akan dilaksanakan di Malaysia 5000 warga Indonesia di Malaysia akan ikut di musyawarah rakyat," katanya.
Sementara untuk puncak musra yang akan diikuti relawan secara nasional akan digelar di bulan Februari 2023 di Istora Senayan, Jakarta yang akan dihadiri oleh Presiden Jokowi.
"Jadi hasil setiap musra dari berbagai daerah akan disampaikan langsung kepada presiden Jokowi," katanya.
Ada tiga hal dibahas oleh peserta Musra yang diklaim akan diikuti ribuan masyarakat Banten, yakni program prioritas harapan rakyat, karakteristik pemimpin harapan rakyat, serta nama capres dan cawapres.
Abdul Havid mengatakan, siapapun bisa ikut dalam Musra Ke VII, asalkan mereka mengakui Pancasila sebagai dasar negara, setia kepada NKRI, tidak menggunakan atribut partai ataupun capres cawapres serta sudah punya hak memilih.
"Pada prinsipnya, musyawarah rakyat, kita hanya fasilitator menyerap suara rakyat. Kita undang seluruh masyarakat Banten yang punya keinginan untuk berpartisipasi politik langsung, dalam menyuarakannya kedepan," terangnya.
Relawan Jokowi mengaku akan setia kepada Presiden hingga akhir masa jabatannya di 2024.
Setelah Jokowi lengser dari kepala negara, mereka belum menentukan sikap akan mendukung siapa. "Kalau kita, sampai saat ini belum tahu juga. Relawan banyak juga bukan anggota partai, jadi sah aja dia mau kemana, (atau) sesuai instruksi (Jokowi)," ujar Havid
Oleh karenanya, sebelum habis masa jabatannya sebagai Presiden, para relawan Jokowi kini sedang menggelar Musra. Menurutnya, sudah ada enam gelaran Musra di Jawa Barat, Sulawesi Selatan, Riau, Kepulauan Riau, Sumatera Barat dan Sumatera Selatan. Sedangkan Banten, digelar pada Minggu, 20 November 2022.
"Kita (relawan) bersepakat musra ini dijadikan kita memfasilitasi menyerap suara rakyat. Sampai saat ini kita belum menentukan arahnya kemana. Pak presiden ini kan dewan pembinanya relawan, sampai saat ini kita Ojo Kesusu," terangnya.
Dari beberapa Musra yang telah terselenggara, penentuan jajak pendapat dilakukan secara online. Nantinya peserta akan diberi kertas berisikan scan barcode. Kemudian ada survei yang dilakukan secara online.
0 comments:
Post a Comment