JAKARTA- Masih ada 19 bandara baru yang akan diresmikan oleh Presiden Joko Widodo sebelum 2024 mendatang. Bandara ini tersebar di wilayah Indonesia. Kondisi saat ini memang bandara-bandara kecil di berbagai daerah belum bisa ramai, hingga sepi penumpang.
Plt Direktur Jenderal Perhubungan Udara Nur Isnin Istiartono, mengatakan dari data Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020 - 2024 dan Rencana Strategis Proyek Strategis dalam Direktorat Jenderal Perhubungan Udara, ada 19 proyek prioritas pembangunan bandara untuk diresmikan Presiden Joko Widodo sebelum 2024.
"10 diantaranya bandara baru," kata Nur Isnin dalam Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi V DPR RI, Kamis (1/9/2022).
10 bandara baru itu adalah:
- Bandar Siau
- Bandara Tambelan
- Bandara Nabire Baru
- Bandara Baru Siboru
- Bandara Baru Mentawai
- Bandara Baru Mandailing Nata
- Bandara Baru Pohuwato
- Bandara Baru Bolaang Mongondow
- Bandara Baru Banggai Laut
- Bandara Baru Singkawang.
Sementara ada 11 terminal baru di bandara eksisting mulai dari Terminal Bandara Ende-NTT, Terminal Bandara Waingapu-NTT, Terminal Bandara Timika-Papua, Terminal Bandara Karimunjawa-Jawa Tengah, Terminal Bandara Tampa Padang-Sulawesi Barat, Terminal Bandara Malinau, Terminal Bandara Tolitoli, hingga Terminal Bandara Mulia-Papua.
Sementara dari outlook pagu anggaran Ditjen Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan tahun anggaran 2023 setidaknya ada 6 bandara baru yang akan dibangun, dengan anggaran Rp 1,13 triliun. Mulai dari Bandara Banggali Laut, Bandara Pahuwanto, Bandara Bolmong, Bandara Sobaham, Bandara Singkawang, Bandara Mandailing Natal.
Saat ini banyak bandara kecil tidak lagi memiliki jadwal penerbangan pasca diresmikan jadi bandara komersial oleh Jokowi. Penyebabnya mulai dari minimnya minat penumpang hingga dampak mahalnya harga avtur. Contohnya seperti bandara seperti JB Soedirman di Purbalingga, Bandara Ngloram di Blora, dan Wiriadinata, Tasikmalaya tidak memiliki jadwal penerbangan lagi. Dimana Dari hasil penelusuran platform penjualan tiket pesawat, yang dilihat Kamis (1/9/2022), tidak ada lagi jadwal penerbangan.
Menurut beberapa ahli penyebabnya mulai dari minimnya potensi penumpang, pengaruh harga avtur dan keterbatasan jumlah pesawat, hingga kalah saing dengan moda transportasi lain. Rencana pembangunan bandara ini di tengah mulai munculnya fenomena bandara sepi, jarang penumpang di berbagai daerah terutama bandara.
Dimana Jokowi juga tengah memacu pembangunan infrastruktur jalan. Terpantau, hingga tahun 2024, Jokowi akan melakukan peresmian sejumlah ruas tol baru, yang semakin menghubungkan daerah-daerah di Indonesia. Mengutip catatan Kementerian PUPR, per Juni 2022, setidaknya ada 4 ruas tol atau sepanjang 42,98 kilometer telah diresmikan.
Sampai akhir tahun ini ditargetkan ada 16 ruas tol baru yang siap diresmikan dengan total panjang 332 kilometer. Dengan begitu, panjang tol di Indonesia yang beroperasi akan mencapai 2.955 kilometer.
0 comments:
Post a Comment