BANDUNG- Presiden Jokowi sebut perkembangan
sektor pertanian di Indonesia sudah mulai bangkit usai diterjang pelbagai
krisis. Mulai dari krisis pangan, krisis energi, hingga krisis keuangan.
Akibat krisis tersebut, kata dia, hampir 82 negara
sudah kekurangan pangan akut, bahkan tak sedikit yang sudah masuk kepada
situasi kelaparan.
"Berulang kali saya sampaikan bahwa dari lembaga
internasional, ada 66 negara yang akan ambruk karena empat krisis tadi, ini tidak
dalam kondisi normal," katanya saat memberikan sambutan di Musyawarah
Rakyat (Musra) Relawan Pro-Jokowi (Pro-Jo) di Bandung, Minggu (28/8/2022).
Beruntung, kata dia, Indonesia berhasil merangkak
perlahan dan keluar dari permasalahan tersebut. Salah satu buktinya, Indonesia
mendapatkan sertifikat Internasional Rice Research. Bukti lainnya, Indonesia
berhasil melakukan Swasembada pangan pada tahun 2019 silam.
"Tiga minggu lalu kita mendapatkan sertifikat
dari lembaga luar negeri, kita juga berhasil swasembada," jelasnya.
Langkah-langkah penunjang perkembangan sektor
pertanian, kata Jokowi, pemerintah telah membangun 38 bendungan. Proyek ini
diharapkan nantinya akan terus berkesinambungan.
"Bendungan sudah ada 29 bendungan plus 9 di akhir
tahun ini, sehingga akan ada 38 bendungan besar, sampai 2024 insyaallah akan
ada 61 bendungan, sehingga yang panennya biasanya sekali, jadi dua kali,"
jelasnya.
Jokowi menyampaikan, saat ini pembangunan di Desa pun
sangat masif. Tercatat sudah ada 227 KM jalan Desa yang sudah dibangun.
"Selama 7 tahun ini rutin kita bangun. Saya 2
minggu lalu datang ke desa saya di Boyolali, saya kaget dulunya jalan itu
tanah, dulunya mobil enggak masuk, tapi sekarang bisa karena jalannya sudah
diperbaiki," terasnya.
Jokowi menyebut, semua rencana bakal terlaksana dengan
baik asalkan seluruh rakyat Indonesia mampu menjaga kekompakan dalam hal apapun
termasuk, kontestasi politik 2024 nanti.
"Yang paling penting kita ini semuanya kompak,
menjaga kerukunan menjaga persatuan di antara kita, menuju ke 2024,
kompak," kata dia.
0 comments:
Post a Comment